Minggu, 18 Maret 2012

Analis Struktur Kognisi Manusia dan Arsitektur Komputer

Apa yang dimaksud dengan struktur kognitif? Ada yang tahu? Supaya kita tidak sama-sama bingung, mari kita urai bersama pengertiannya berdasarkan kata demi kata.
Struktur? Apa yang dimaksud dengan kata struktur? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, struktur merupakan cara sesuatu disusun atau dibangun, yang disusun dengan pola tertentu. Sedangkan kognitif? Apa itu kognitif? Menurut Livingstone, kognitif adalah kemampuan berpikir dimana yang menjadi objek berpikirnya terjadi pada diri sendiri. Segala sesuatu tentang pengetahuan, kesadaran, kontrol yang dihasilkan dari proses berpikir yang terjadi pada diri sendiri.
Dari uraian diatas, maka dapat kita simpulkan, apa itu Struktur Kognitif.. struktur kognitif merupakan pola atau susunan berpikir yang terjadi pada diri sendiri untuk mendapatkan pengetahuan, kesadaran, dan kontrol.
Arsitektur itu merupakan ilmu untuk membuat atau merancang suatu konstruksi bangunan. Lalu apa yang dimaksud dengan Arsitektur Komputer. Mungkin dalam hal ini, yang dirancang bukanlah tetapi suatu program komputer.
Model-model ini diciptakan oleh manusia dalam membangun suatu program komputer untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Model yang digunakan pada metode ini adalah :
1. GOMS
GOMS merupakan model Goals, Operators, Methods, Selections yang diperkenalkan oleh Card, Moran dan Newell. Goal adalah tujuan yang ingin dicapai oleh pengguna, Operator adalah analisis. Operator terdiri atas tindakan dasar yang harus dilakukan user dalam menggunakan sistem. Method adalah beberapa cara untuk membagi tujuan ke dalam beberapa sub-tujuan. Terkahir adalah Selection yang merupakan pilihan terhadap metode yang ada.
GOMS tidak membiarkan pilihan menjadi acak, namun lebih dapat diprediksi yang secara umum tergantung dari user, kondisi sistem dan detail tujuan. Tujuan GOMS dapat digunakan untuk mengukur kinerja.
GOMS merupakan metode yang baik untuk mendeskripsikan bagaimana seorang ahli melakukan pekerjaannya. Jika digabung dengan model fisik dan model perlengkapan maka akan dapat digunakan untuk memprediksi kinerja user dari aspek waktu eksekusi.
2. CCT
CCT adalah kepanjangan dari Cognitive, Complexity Theory yang diperkenalkan oleh Kieras dan Polson. CCT merupakan perluasan dari GOMS yang mengandung banyak prediksi atau kemungkinan.
Tujuan utama CCT adalah untuk mengetahui pengetahuan dari prosedur dimana orang-orang membutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan rutin yang muncul dan diwakili oleh peraturan produksi. Selain itu, CCT juga dapat digunakan untuk mengetahui peraturan produksi terkait dapat dihasilkan berdasarkan pada analisa GOMS. Sebuah kompleksitas dari permasalahan akan dimunculkan dalam angka dan isi dari peraturan produksi. Dapat juga digunakan untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sebuah prosedur di ramalkan dengan system produksi yang mewakili peraturan tersebut bersamaan dengan waktu operasi tertentu. Waktu yang dibutuhkan untuk belajar dari sebuah masalah adalah tujuan dari urutan eraturan baru yang harus dipelajari oleh user. Terakhir, dapat mengetahui beberapa prediksi tentang kesalahan dan penambahan kecepatan dengan latihan dapat juga dipelajari dari isi peraturan produksi.
Model CCT, misalnya GOMS analysis, menghilangkan banyak sekali deatail dari perilaku user. Secara umum, apapun yang berada diluar wilayah prosedur pengetahuan tidak dimodelkan. Ini artinya model tersebut tidal memuat model gerakan seerti penekana tombol seperti layaknya operater terdahulu. CCT tidak termasuk pula proses yang dibutuhkan oleh user.
Meskipun memiliki banyak kekurangan, CCT cenderung lebih terjangkau. Percobaan di Lab. menunjukan dukungan empiris untuk banyak tuntutan mengenai CCT. Ruang kerja CCT dibangun dan di sahkan pada detail terbail pada pre-GUI tex edit. Namun demikian hal ini telah pula diterapkan pada system yang berdasarkan menu.
 Jadi dapat disimpulkan bahwa struktur kognisi dan arsitektur komputer memiliki perbedaan. Lalu apa perbedaannya?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya kalau struktur kognitif manusia itu proses berpikir yang terjadi pada diri sendiri, jadi manusia memiliki kontrol terhadap proses berpikirnya sendiri. Sedangkan kalau arsitektur komputer itu yang menciptakan adalah manusia, manusia yang membuat program, manusia yang membuat pola dari sistem komputer itu. Jika disatukan, maka akan menimbulkan suatu hubungan timbal balik yang sangat menguntungkan.

sumber :
blogger.google